Istilah pacaran atau dating berkembang seiring dengan kebutuhan. Karena pada nyatanya, kisah cinta tuh nggak hitam dan putih aja. Proses pacaran tuh nggak semudah suka, PDKT, lalu jadian.
Ada beberapa situasi yang terjadi selama proses hingga jadi relationship. Beberapa menyebutnya sebagai ‘situationship’, momen saat lo yakin lagi deket sama seseorang, tapi nggak yakin langkah selanjutnya gimana.
Di lain hal, kadang ada mantan yang kayaknya mau balik lagi, tapi cuma sekadar text bilang kangen dan nggak ngajak ketemuan. Situasi yang serba nggak jelas ini punya makna yang nggak bisa diwakili sama perbendaharaan kata yang udah ada di kamus Bahasa manapun!
Nah, buat lo yang lagi ngegalauin nasib percintaan lo atau situationship, nggak ada salahnya untuk mengetahui beberapa istilah pacaran anak sekarang.
1. HTS (Hubungan Tanpa Status)
Sebenarnya HTS bukan istilah pacaran yang baru, bahkan ‘hubungan tanpa status’ udah mulai populer dari awal tahun 2000-an. Kenapa jadi populer lagi? Ternyata karena masih banyak yang mengalaminya!
Lo tau lo berada dalam ‘hubungan tanpa status’ saat lo dan pasangan udah bener-bener cocok, udah berperilaku selayaknya kekasih yang jadian, tapi nggak pernah ada yang nembak. Pertanyaan seperti “Kita ini apa sih?” nggak pernah terlontar karena masing-masing udah nyaman sama kondisi.
2. Baper (Kebawa Perasaan)
Yang ini pasti udah tau, dong! Baper atau ‘kebawa perasaan’ tuh adalah kondisi di saat lo awalnya nggak ada niatan untuk ngegebet, tapi ujungnya jadi korban perasaan. Baper tuh bisa terjadi sama teman, sama kolega, bahkan sama sahabat sendiri.
Istilah pacaran ini cocok buat lo yang udah ngerasa nyaman banget lalu timbul benih-benih cinta. Cailaaah!
3. Bucin (Budak Cinta)
Nah, kalo udah sampe taraf baper, biasanya lo bakalan ‘bucin’. Bucin adalah kepanjangan dari ‘budak cinta’. Istilah ini merujuk untuk cowok atau cewek yang mabuk cinta, sampe-sampe mau melakukan apapun demi orang yang dia cinta.
Banyak bucin yang nggak pake logika; disuruh jemput mau, disuruh belanjain ini itu mau. Pokoknya segala cara dilakuin sampe dapet!
Contoh dalam kalimat: “Wah lo ternyata bucin banget, ya!
4. Petrus (Pepet Terus)

Apakah lo tipe ‘petrus’ atau tipe yang ‘chill’? (Foto: Shutterstock.com)
Singkatan dari ‘pepet terus’ ini awalnya adalah sebuah sindiran atau ejekan buat orang yang ngegebet seseorang tapi nggak pake otak. Petrus menunjukkan kalo lo ambisius banget dalam mengejar sesuatu atau seseorang. Biasanya Petrus tuh dikasih lanjutan ‘jakandor’ alias Pepet Terus Jangan Kasih Kendor.
Lo juga bisa menggunakannya dalam kalimat seperti “Wah, si A cakep banget ya. Gue petrusin apa ya?” Artinya lo mantap dalam menggebet si orang tersebut!
Biar makin pede buat mepetin gebetan lo sampe dapet, lo wajib jadi cowok yang wangi. Nggak perlu mahal, lo bisa pake AXE Parfum Saku Black dengan wangi kalem dan mewah yang tahan lama.
5. Gaslighting
Ini istilah pacaran paling penting yang lo wajib tahu. Gaslighting sebenarnya berasal dari sebuah drama atau film dari tahun 40-an berjudul Gas Light.
Film ini menceritakan sebuah manipulasi psikologis seorang suami sama istrinya. Si suami meredupkan beberapa lampu di rumahnya, namun ketika sang istri berusaha konfrontasi, si suami berkelit dan bilang nggak ada yang berubah.
Akhirnya, istilah gaslighting digunakan untuk menggambarkan kondisi seseorang yang berusaha memanipulasi persepsi seseorang terhadap sebuah realita.
Istilah gaslighting bisa lo pakai saat lo marah sama pacar lo karena dia melakukan sesuatu yang lo nggak suka. Ketika lo konfrontasi, pacar lo malah berkelit dan bilang “Aku nggak akan ngelakuin ini kalo kamu nggak gitu duluan. Kamu yang salah!”
Hati-hati ya, kalau ketemu pasangan yang seperti ini!
6. Orbiting
Istilah pacaran Bahasa Inggris ini terinspirasi dari planet-planet yang menjadikan matahari sebagai orbitnya. Planet-planet ini nggak akan mendekati matahari, tapi mereka selalu berada di sekitarnya.
Ini adalah istilah buat lo yang masih kepoin Instagram mantan atau malah dikepoin sama si mantan. Biasanya mantan lo akan ngeliatin Instagram Story lo, jadi yang pertama like postingan terbaru lo, atau ninggalin komen berupa emoji di selfie terbaru lo.
Ngaku deh, lo yang melakukan ini atau lo yang diperlakukan seperti ini? Gimana pun caranya, jangan anggep ini sebuah jalan untuk balikan ya. Siapa tau mantan lo cuma berusaha bikin lo buat gagal move on.
Kalau digunakan dalam kalimat, bisa seperti ini: “Duh udah deh keponya. Jangan orbiting terus, move on kenapa sih bro?”
7. Ghosting
Nah, ini dia istilah pacaran yang lagi populer banget; ghosting. Kondisi ini menggambarkan saat gebetan lo tiba-tiba hilang tanpa penjelasan padahal biasanya intens komunikasi. Kadang nih, semalemnya abis telponan sampe jam 4 pagi, eh besoknya ilang tanpa kabar.
Kadar ghosting paling parah adalah lo tiba-tiba di-block dari semua media sosialnya, bahkan semua aplikasi messenger yang kalian pake untuk chatting. Ini paling sadis, sih!
Contoh penggunaan dalam kalimat biasanya begini nih. “Kasian banget bro, gue denger si A abis di-ghosting sama gebetannya.”
8. Breadcrumbing
Sebenarnya istilah dating yang satu ini terinspirasi dari dongeng Hansel and Gretel, cerita kedua kakak beradik yang meninggalkan breadcrumb atau serpihan roti di jalan setapak di hutan untuk menemukan jalan pulang.

Semoga si doi emang beneran suka ya, bukan sekadar breadcrumbing doang! (Foto: Shutterstock.com)
Dalam hubungan asmara, breadcrumbing adalah saat seseorang memberikan sinyal atau kode, tapi dia nggak sepenuhnya naksir sama lo. Taktik ini mengesankan dia meninggalkan remahan roti di belakangnya, supaya lo ngikutin dia terus.
Semua pesan flirty lo dia tanggepin, tapi nggak ada kepastian juga. Giliran diajak nge-date, eh ilang. Beda sama HTS yang sekiranya udah sama-sama paham. Dulunya istilah pacaran ini dikenal sebagai ‘tarik ulur’.
Kalau mau pake istilah ini, lo bisa bilang, “Yaelah bro, itu sih dia lagi breadcrumbing! Jangan mau makan umpannya.”
9. Benching
Sekilas sama nih sama ghosting dan breadcrumbing, tapi intention-nya lebih ‘jahat’ dibandingkan ghosting. Benching adalah istilah pacaran yang digunakan ketika seseorang naksir sama lo, tapi nggak mau punya hubungan serius karena mereka pengen sambil ngegebet yang lain juga.
Istilah benching diambil dari istilah olahraga, menjelaskan pemain cadangan yang biasanya menunggu giliran mereka bermain dengan duduk di bench.
Bedanya sama breadcrumbing? Biasanya mereka suka ngilang dan datang tiba-tiba. Random banget! Bencher biasanya ngilang berhari-hari, tau-tau ngajak ketemuan atau chat bilang kangen dengan seribu alasan kenapa nggak bisa dihubungi.
Besoknya ilang 2 hari,terus balik lagi. Gitu aja terus sampe doi punya pacar. Jangan mau ya, diginiin!
Mau pake istilah ini? Ini contoh penggunaannya: “Sedih banget gue, abis di-benching lagi sama si A.”
10. Roaching
Kalo di Indonesia cowok yang flirty tuh dibilang ‘buaya’, kalo di Amrik mereka disebut dengan ‘kecoa’. Sampai sekarang nggak ada yang paham kenapa cowok brengsek disebut dengan sebutan buaya, karena ironisnya, buaya adalah salah satu hewan setia yang cuma kawin sama satu pasangan seumur hidupnya!
Roaching adalah kondisi seseorang yang lagi deket sama lo tapi bohong soal status hubungannya. Si ‘kecoa’ biasanya bilang kalo mereka single, tapi sebenarnya udah punya pacar. Bahaya banget!
Contoh penggunaan dalam kalimat: “Wah, kayaknya si A nge-roach gue deh!”
Nah itu beberapa istilah pacaran zaman sekarang yang bisa lo gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Selalu ada kata yang bisa mewakili semua situasi, bahkan yang paling abu-abu sekali pun! Jangan lupa, biar pedekate lo sukses, semprotin dulu Axe Parfum Saku Dark Temptation. Wanginya kalem dan mewah, bisa bikin mood lo dan gebetan lo bagus. Wanginya tahan lama dan ukurannya kecil, jadi gampang lo bawa ke mana-mana. Lo bakal siap gebet kapan aja!