Mendadak didiemin pacar karena masalah sepele? Bisa jadi lo lagi kena silent treatment, tuh! What to do?
Pernah berantem sama pacar, entah itu masalah sepele karena inget mantan atau bahkan masalah yang agak serius? Terus, tiba-tiba pacar lo mendadak diem dan cuek banget. Bingung nggak, mesti ngapain? Ajak bercanda atau minta maaf dulu, nih? Kalau lo lagi didiemin begini, itu artinya pacar lo lagi melakukan silent treatment.
Sebenernya apa sih istilah silent treatment di dalam hubungan? Nggak cuma hubungan pacaran aja, tapi kadang silent treatment juga bisa terjadi di dalam hubungan keluarga atau teman. Nah, gimana cara ngadepin situasi yang pastinya bakal awkward kayak gini? Baca selengkapnya!
Apa Itu Silent Treatment?
Silent treatment adalah sebuah sikap diam seseorang dalam menghadapi masalah. Sikap diam ini juga bisa diumpamakan sebagai reaksi cepat dari seseorang yang lagi kesal, marah, dan naik emosinya. Makanya nggak jarang, mereka yang lagi silent treatment cenderung cuek, nggak mau diajak ngomong, dan lebih suka asik sendiri.
Familier dengan hal ini?
Alasan Orang Melakukan Silent Treatment
Nggak cuma antara pasangan aja, ternyata silent treatment bisa terjadi antar teman, keluarga, bahkan rekan kerja. Orang yang menerima perilaku ini pastinya bakalan merasa cemas, bingung, dan takut karena merasa terasingkan. Tapi, apa benar alasan orang melakukan silent treatment sebatas mau menghindari konflik? Biar lo nggak menebak-nebak, coba ketahui alasan orang melakukan perilaku ini, yuk.
- Bingung untuk Menyampaikan Perasaan
Saat menghadapi suatu masalah, orang yang memberikan silent treatment suka merasa bingung harus jelasin dengan kata-kata seperti apa sama orang lain. Kadang salah ngomong malah bikin situasi makin kacau dan memperumit konflik. Karena itulah, seseorang bersikap diam-diam aja sampai situasinya lebih nyaman buat ngobrolin suatu permasalahan. - Menunjukkan Rasa Kesal
Ada saatnya seseorang mau nunjukin rasa kecewa tapi susah ngomongin perasaannya dengan kata-kata. Dengan harapan, orang lain yang menerima silent treatment bakalan cemas, malu, bahkan merasa bersalah. Seakan-akan tindakan tiba-tiba diam dan menghilang bikin orang lain jadi terintimidasi, nih. - Mau Mengontrol Orang Lain
Ada orang yang keras kepala dan tidak mau mengalah dari prinsip yang dia pegang. Bisa saja, perilaku diam dia lakuin buat mengontrol orang lain. Menurut mereka, pendapatnya selalu benar dan orang lain harus setuju. Karena itulah, mereka mengambil keputusan untuk diam sampai orang lain mengikuti kemauan mereka. - Mau Menyakiti Perasaan Orang Lain
Ada juga tipe orang yang sikapnya tiba-tiba diam dan menghilang karena ingin menyakiti orang tertentu. Mereka mau nunjukin kalau mereka nggak peduli bahkan nggak butuh keberadaan orang tersebut. Tindakan silent treatment ini seolah-olah jadi sikap mereka untuk nunjukin emosi negatif, insecure atau frustasi kepada orang lain. - Malas Memperumit Masalah
Alasan orang melakukan silent treatment yang paling sering yaitu malas memperumit konflik. Ada saatnya orang malas membawa orang lain ke dalam masalah yang dibuat sendiri. Apalagi kalau tiba-tiba muncul masalah baru yang bikin runyam hubungan? Malah buat kepala makin pusing, nih.
Dampak Silent Treatment
Tahu nggak bro? Sikap berdiam diri ini juga kadang bisa jadi bentuk kekerasan emosional atau non-verbal. Loh, kok disebut kekerasan, kan yang melakukan silent treatment nggak ngapa-ngapain?
- Menciptakan Hubungan Toxic
Jadi gini, saat seseorang melakukan sikap silent treatment, biasanya itu dilakukan untuk menghindari konflik dan digunakan untuk mengontrol dan memanipulasi orang lain supaya ngerasa bersalah. Nggak jarang sikap silent treatment kayak gini tuh toxic dan ngerugiin salah satu pihak. - Bikin Insecure
Orang yang lagi kena silent treatment bakalan ngerasa beberapa dampak secara psikis. Misalnya, kebingungan, emosi, sedih, ngerasa nggak dihargai, putus asa, dan insecure. Kalau perlakuan ini kejadian terus berulang kali, dampak silent treatment bakal terus berkembang jadi makin parah, bahkan bisa sampe depresi dan gangguan kecemasan. - Memicu Pertengkaran
Silent treatment yang keseringan juga cenderung memicu pertengkaran yang makin buruk, karena nggak ada kesempatan buat menyelesaikan setiap masalah yang ada. Nah, masalah yang makin numpuk dan berlarut-larut ini yang bakal bikin hubungan lo jadi toxic, bahkan berujung putus.
Cara Menghadapi Silent Treatment
Nggak mau kan bro terus-terusan kena silent treatment? Makanya, lo perlu tahu cara menghadapi silent treatment dengan benar.
- Jangan Buru-Buru Minta Penjelasan
Cara pertama yang bisa lo lakukan saat menghadapi karakter orang yang marahnya diam adalah dengan bersikap tenang. Jangan buru-buru minta penjelasan, apalagi nyecer terus dengan pertanyaan-pertanyaan yang udah pasti nggak bakalan doi jawab.
Dicuekin emang nggak enak banget, tapi jangan sampe lo jadi ikut-ikutan kebawa emosi. Lo bisa ngebiarin doi ‘menjauh’ sementara sampe akhirnya melunak dan bisa diajak ngobrol.
Coba deh ngobrol baik-baik, bilang juga ke doi kalau lo itu ngerasa bingung dan sedih kalau dicuekin terus. Jelasin juga kalau masalah nggak bakalan selesai kalau doi terus-terusan berdiam diri. - Cari Sumber Masalah
Setelah mood pacar membaik, saatnya lo berdua mulai cari sumber masalahnya di mana. Kalau udah ketemu, lo bisa menyelesaikannya pelan-pelan. Lo juga bahkan bisa mengevaluasi hubungan lo berdua. Mana yang harus diperbaiki, cari cara gimana supaya hal-hal nggak enakin kayak gini tuh nggak keulang lagi.
Intinya sih, cari solusi jangan sampe masalah kecil jadi besar dan berakibat ngerugiin satu sama lain. Tapi inget ya bro, tetap tenang dan jangan sampe salah ngomong! - Jangan Ragu Minta Maaf
Bisa aja, doi melakukan silent treatment karena ada kesalahan yang nggak lo sadari. Coba deh lo introspeksi diri dan cari tau hal apa yang bikin doi ngambek. Kalau memang lo punya salah, langsung aja akui dan minta maaf dengan tulus.
Cowok yang berani minta maaf duluan, justru bikin cewek makin respek dan luluh karena udah berani jujur. Habis minta maaf, lo bisa lempar jokes tebak-tebakan lucu yang bikin doi ketawa. Hehe. - Terus Kasih Perhatian
Kalau cewek lagi silent treatment, udah pasti doi males berkomunikasi sama lo. Eits, tapi jangan berhenti buat terus kasih perhatian ke doi. Meskipun doi cuek, sebenernya doi juga masih mau diperhatiin!
Makanya terus aja ungkapin perasaan dan perhatian lo. Asalkan jangan berlebihan dan maksa untuk baikan yang ujung-ujungnya malah bikin doi ilfeel. - Fokus ke Diri Sendiri
Momen silent treatment dari pasangan bisa jadi waktu lo buat refleksi diri, nih. Bisa aja lo lakuin self-care biar saat ketemu doi, lo bisa jadi pribadi yang lebih dewasa dan bisa ngertiin doi. Coba lakuin kegiatan yang bisa mengurangi stress, rasa insecure sampai cemas berlebihan. Misalnya, lo rajin olahraga, baca buku atau bebenah ruangan. - Jangan Kasih Tanggapan yang Nggak Membantu
Cara menghadapi silent treatment selanjutnya adalah usahain untuk kasih tanggapan atau respon secukupnya aja. Saat lo udah di tahap ngobrol sehabis pasangan lakuin silent treatment, coba berusaha menjadi pendengar yang baik, bro. Jangan sampai situasi makin buruk cuma karena lo salah kasih tanggapan.
Biar dikira nggak ngomong sama tembok, sebelumnya lo bisa coba tanya dulu ke doi. Apa lo boleh kasih tanggapan atau mau jadi pendengar aja? Pokoknya komunikasi yang terbuka jadi kunci yang paling baik buat pertahanin hubungan lo berdua. - Upgrade Penampilan
Upgrade penampilan bisa jadi salah satu cara bersikap saat kita diabaikan. Emang ngaruh, ya? Ngaruh bro! Kalau cewek lo ngambek, coba deh caper depan doi. Mulai dari pakai outfit yang keren, potong rambut biar rapi dan pakai wewangian yang bikin doi terpesona.
Lo bisa semprot Axe Black Bodyspray Deodorant yang punya Dual Action Technology untuk ngelawan bau badan dan bikin lo wangi seharian. Kombinasi wangi Frozen Pear dan Bergamot juga segar dan bisa bikin mood doi jadi adem! Yang tadinya lagi silent treatment, doi bisa mendadak luluh karena liat cowoknya jadi lebih keren. Doi bisa aja ngerasa bangga punya pacar yang mau merhatiin penampilan. - Kasih Hadiah
Cara menghadapi silent treatment yang bisa lo coba adalah kasih hadiah yang doi sukai. Lo bisa cari tau dari teman atau keluarga dekatnya, apa yang lagi doi incar. Ini juga bisa jadi salah satu cara nge-treat cewek yang lagi ngambek supaya bisa luluh. Kalau emang doi bucin, hadiah apa pun yang lo kasih, pasti bakal berkesan buat doi. - Ajak Nge-date
Untuk bikin doi luluh karena lagi silent treatment bisa juga dengan act of service. Tapi, kudu perhatiin mood doi juga ya, bro! Kalau nggak ya percuma sih. Salah satu contohnya, lo bisa ajak doi ke tempat yang doi suka, ulang lagi masa-masa romantis waktu first date. Dijamin bisa memperbaiki suasana hati pacar lo yang lagi marah. - Bikin Kesepakatan
Supaya kejadian silent treatment antara lo dan pasangan nggak bakalan keulang lagi, coba buat kesepakatan, ya. Nggak mau dong, selalu merasa terasingkan atau dikucilkan sama pasangan sendiri cuma karena mau hindarin konflik. Sebisa mungkin, bersikap terbuka dan jujur ke doi biar lo berdua jauh dari hubungan yang toxic. Kalaupun mau punya waktu sendiri, lo juga bisa komunikasiin hal tersebut ke pasangan biar nggak miskom, nih.
Itu dia bro, beberapa cara menghadapi silent treatment yang bisa langsung lo praktekin kalau pacar mendadak cuek. Semoga bisa membawa lo ke hubungan yang lebih sehat!
Karena Cewek Suka Cowok Wangi!